Pangkalpinang – Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Azami Anwar menerima koordinasi Tim Ombudsman RI Kepulauan Bangka Belitung di ruang rapat Disdik Babel, pada Kamis (28/7/2022).

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Kacabdin I Disdik Babel Syamsul Bahri dan Kepala SMA Negeri Olahraga Muhammad Noer, Suherwan beserta jajaran.

IMG 20220730 WA0013
Sumber foto: Ombudsman Babel.

Dalam pertemuan tersebut, Tim Pencegahan Maladministrasi Ombudsman RI Kepulauan Bangka Belitung menyampaikan agenda perubahan mekanisme Penilaian Pelayanan Publik Tahun 2022 yang dilakukan oleh Ombudsman RI sekaligus berkoordinasi terkait pencegahan maladministrasi dan upaya peningkatan kualitas pelayanan pendidikan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Dalam sambutannya, Azami mengatakan bahwa siap berkoordinasi dengan Ombudsman untuk meningkatkan pelayanan publik di Babel melalui tugas-tugas pengawasan yang telah dilakukan.

“Kami senantiasa bersinergi dengan Ombudsman Babel, apalagi sudah menjadi tugas Ombudsman untuk mengawasi. Disdik Babel selalu berupaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, salah satunya dengan membuka kelas reguler bagi lulusan SMP Tahun 2022 yang ingin bersekolah di SMA Negeri.

Melalui kelas reguler SMA Negeri Olahraga Muhammad Noer, Pemprov Babel akan membuka penerimaan siswa yang belum diterima di sekolah manapun, dan mungkin tidak memiliki biaya untuk masuk ke SMA swasta,“ ungkapnya.

Sementara itu, Syamsul Bahri menambahkan bahwa pihaknya mengakomodir animo masyarakat yang ingin menyekolahkan anaknya di sekolah negeri dan akan membuka penerimaan siswa baru pada kelas reguler SMA Negeri Olahraga Muhammad Noer sebelum tanggal 15 Agustus 2022.

IMG 20220730 WA0012
Sumber foto: Ombudsman Babel.

“Kita akan buka penerimaan sampai sebelum tanggal 15 Agustus 2022 agar Dapodik siswa tersebut memperoleh bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) dari Kemendikbud. Oleh karena itu, kami imbau masyarakat dapat segera mendaftarkan anaknya ke SMA Negeri Olahraga Muhammad Noer sebelum tanggal 15 Agustus.

Informasi lainnya, bahwa guna mengakomodir animo masyarakat, insyaallah nantijuga akan segera dibangun Unit Sekolah Baru Negeri di wilayah Simpang Katis,“ jelas Syamsul.

Selanjutnya, Suherwan menjamin bahwa sekolah yang dipimpinnya itu merupakan sekolah menengah atas negeri tanpa dipungut biaya.

“SMA kami murni sekolah negeri, hal ini perlu kami sampaikan kepada masyarakat. Memang sementara kami hanya khusus sekolah olahraga, namun setelah mendapat perintah dari Disdik Babel maka mulai agustus 2022 kami akan membuka kelas reguler persis seperti SMA Negeri lainnya.

Untuk nomenklatur kami selanjutnya, masih menunggu bagaimana keputusan Disdik. Rencananya kami akan buka 4 (empat) rombel untuk kelas reguler tersebut. Kemudian dari segi sarpras baik jumlah lokal kelas dan jumlah guru kami telah memenuhi standar sehingga masyarakat tidak perlu ragu terkait kualitasnya,“ ungkap Suherwan.

Sumber: Pers Rilis Ombudsman Babel