TOBOALI, SUARABAHANA.COM — Sebanyak Rp 450 Miliar Dana Alokasi Umum (DAU) diterima Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan (Pemkab Basel) pada APBD Tahun 2023.

Kepala Bidang Anggaran Badan Keuangan Daerah (Bakuda) Kabupaten Bangka Selatan Zulhardi di Toboali menyatakan anggaran dialokasikan untuk belanja pegawai, belanja operasi, belanja modal termasuk PPPK dan untuk kelurahan.

“Anggaran itu untuk alokasi anggaran belanja pegawai, belanja operasi, belanja modal termasuk anggaran PPPK dan anggaran untuk kelurahan,” kata Zulhardi beberapa waktu lalu.

Baca Juga:

PT Timah Lunasi Obligasi dan Sukuk Tepat Waktu, Jaga Kepercayaan Investor
PT Timah Perkuat UMKM Melalui Inovasi Sosial Berkelanjutan
Strategi Kota Pangkalpinang Tingkatkan Pendapatan Asli Daerah
IMG 20221208 WA0007
Kantor Badan Keuangan Daerah Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan. Sumber: istimewa.

Menurut Zulhardi, saat ini pihaknya masih menunggu hasil evaluasi dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung untuk merealisasikan kebutuhan belanja yang telah disepakati dengan pihak legislatif.

“Setelah ada hasil evaluasi provinsi selanjutnya akan koordinasi lagi dengan pihak kementerian terkait dengan belanja daerah ini,” kata dia.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Selatan Elfan Rulyadi mengatakan anggaran total Tahun 2023 nanti sebesar Rp.242.679.074.928.

“Total anggaran kita sekitar Rp 242 Miliar lebih yang digunakan untuk Bantuan Operasional Sekolah(BOS), kebutuhan gaji serta untuk pembangunan fisik dan non fisik,” kata Elfan.

Ia menjelaskan anggaran yang telah ditetapkan itu sudah sesuai dengan kebutuhan dinas untuk dilaksanakan pada tahun 2023 mendatang.

“Misalnya untuk anggaran DAK non fisik sebesar Rp.77.126.762.000 terdiri dari BOS Rp.36.865.000.000 dan TPG sebesar Rp.38.991.986.000 serta untuk Tamsil Rp.1.269.7776.000 sedangkan dana DAK Fisik itu ada sebesar Rp.11.900.681.000,” tandas Elfan.

Sumber: mercusuar.net / Cyber Media Network