PAYUNG, SUARABAHANA.COM — Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfizh Guntur kedatangan polisi dari Polsek Payung. Bukan untuk penindakan hukum, anggota polisi ini sibuk membantu pengecetan Ponpes yang berada di dusun Pangkelen Batu, Kecamatan Payung.

“Pada kesempatan ini kami melaksanakan program Polisi Penolong Presisi, dalam mendekatkan diri kami terhadap masyarakat khususnya para pengurus, santri dan santriwati yang ada di Ponpes ini” kata Kapolres Payung Iptu Joniarto, SH, seizin Kapolres Bangka AKBP Joko Isnawan, SIK, MH, MKP, Jumat (27/1) pagi.

IMG 20230128 WA0075

Menurut Iptu Joniarto, serangkaian kegiatan tersebut dilakukan oleh rombongan anggota Polsek Payung sejak pukul 08.00 WIB yang diawali dengan bersih-bersih Ponpes hingga pengecatan bangunan Ponpes.

Kata dia, keperluan material mulai dari plitur, cat serta berbagai keperluan untuk pengecatan dan bersih-bersih juga diberikan. Bukan hanya itu, kegiatan ini langsung dipimpin oleh kapolsek bersama anggotanya

“Untuk kegiatan Polisi penolong di Ponpes ini kami melakukan pemlituran kusen dan pintu Ponpes, pengecatan tembok pondok dan juga bersih-bersih di sekitar lokasi pondok,” terang kapolsek.

Kapolsek menambahkan, terpilihnya Ponpes Tahfizh Guntur ini sebagai wujud bersatunya polisi dengan tokoh agama dan pondok pesantren.

IMG 20230129 073133

Polsek Payung juga menyerahkan bantuan berupa keperluan sehari-hari para santri seperti mesin cuci dan bantuan sosial berupa sembako.

“Kami juga memberikan peralatan seperti mesin cuci serta bantuan sembako kepada para santri dan ustadz-ustadzah serta pengurus Ponpes,” paparnya.

Pengasuh Ponpes Tahfizh Guntur, ustadz Guntur berterimakasih atas program Polisi Penolong yang diselenggarakan oleh Polsek Payung. Menurut ustadz, aksi ini sangat membantu pondoknya.

“Semoga hubungan silaturahmi ini tetap terjaga hingga nanti,” katanya. Selain anggota Polsek Payung, kegiatan ini juga diikuti oleh anggota TNI AL yang ada di Kecamatan Payung.

 

Ikuti berita Suara Bahana lainnya di Google News