Guru Bahasa Indonesia di Pangkalpinang Ikut Lomba Baca Puisi, Ini Kata Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

SUARABAHANA.COM — Dalam upaya meningkatkan kompetensi tenaga pendidik dan mengembangkan kapasitas literasi di Pangkalpinang, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pangkalpinang menggelar Lomba Baca Puisi bagi Guru Bahasa Indonesia se-Kota Pangkalpinang.

Acara ini digelar di Lantai II Gedung Perpustakaan Kota Pangkalpinang pada Selasa (20/2/2024).

Penjabat Wali Kota Pangkalpinang, Lusje Anneke Tabalujan, memberikan apresiasi kepada peserta lomba puisi yang bersemangat dalam mengikuti acara ini.

Dalam sambutannya, Lusje mengungkapkan kepuasannya atas tampilan yang memukau dari Perpustakaan Kota Pangkalpinang.

“Kemarin saya tinjau Perpustakaan ini, tampilannya sudah sangat bagus. Kita makmurkan Perpustakaan dengan salah satunya melaksanakan baca puisi.

Kita undang ibu bapak guru hadir untuk ikut lomba, nanti ada lomba lain seperti menulis jurnal dan lain-lain,” ungkap Lusje.

Peran strategis Perpustakaan sebagai tempat transfer pengetahuan juga disoroti oleh Lusje. Menurutnya, guru Bahasa Indonesia menjadi fokus karena mereka memiliki peran penting dalam mendidik anak-anak.

“Kenapa Guru Bahasa Indonesia? Karena hari-hari di ajarkan kepada anak didik. Kalo menerangkan kepada anak murid kita paling jago. Nah, sekarang kita nilai, yang biasa diajarkan di ruang kelas sekarang diterapkan disini. Semua punya potensi,” tegasnya.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pangkalpinang, Eti Fahriati, menambahkan bahwa kegiatan ini diikuti oleh 54 peserta dan berlangsung selama dua hari.

Eti menyebut juri telah dipilih dengan sangat profesional dan netral, untuk memastikan hasil lomba adil dan tanpa protes.

“Ini adalah wadah dari ekspresi Guru Bahasa Indonesia. Lomba ini pertama kali di selenggarakan, dan kami sangat puas atas pelaksanaan kegiatan ini.

Guru-guru mata pelajaran yang lain insyaa Allah kami libatkan dengan kegiatan-kegiatan yang akan datang,” jelas Eti.

Selain Dinas Pendidikan Kota Pangkalpinang, Eti menyoroti dukungan luar biasa dari Penjabat Wali Kota Pangkalpinang terhadap kegiatan ini, menegaskan komitmen bersama untuk meningkatkan literasi di kota ini.

Lomba Baca Puisi ini menjadi salah satu bentuk upaya konkret dalam pengembangan literasi daerah, menciptakan ruang ekspresi bagi para Guru Bahasa Indonesia untuk berbagi dan memperkaya pengalaman literasi di Kota Pangkalpinang.