SUARABAHANA.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka Selatan terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pengelolaan masjid di wilayahnya. Dalam rangka memperkuat peran masjid sebagai pusat pemberdayaan masyarakat, Pemkab Bangka Selatan mengundang dua narasumber dari Masjid Jogokariyan, Yogyakarta, yang terkenal dengan manajemen masjid terbaik di Indonesia.

Bupati Bangka Selatan, H. Riza Herdavid, ST., M.Tr.IP, mengungkapkan bahwa pelatihan ini ditujukan untuk 70-an Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) dan pengurus masjid dari berbagai wilayah di Bangka Selatan. “Besok, kami akan mengadakan pelatihan peningkatan kualitas pengelolaan masjid yang mendatangkan langsung dua narasumber dari Manajemen Masjid Jogokariyan, Yogyakarta. Seperti kita ketahui, manajemen Masjid Jogokariyan merupakan salah satu rujukan terbaik di Indonesia dan bahkan pernah dikunjungi oleh delegasi parlemen Eropa karena prestasinya,” ujar Riza pada Senin (16/09/2024).

1000154253
Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid.

Riza berharap melalui pelatihan ini, DKM dan pengurus masjid yang hadir dapat menerapkan ilmu yang mereka dapatkan untuk mengubah masjid menjadi lebih dari sekadar tempat ibadah, tetapi juga sebagai penggerak kesejahteraan masyarakat sekitar. “Mudah-mudahan dengan kegiatan ini, para pengurus masjid yang dilatih dapat menjadikan masjid sebagai pemberdaya masyarakat, disamping sebagai pusat ibadah,” tambahnya.

Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Pemkab Bangka Selatan, H. Ari Dinata, S.A.P., MM, menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemkab Bangka Selatan dan Baznas Bangka Selatan. “Acara ini akan digelar pada Selasa, 17 September 2024, bertempat di Ruang Rapat Gunung Namak, Kantor Bupati Bangka Selatan. Kami telah mengundang 76 peserta dari berbagai DKM/pengurus masjid. Jika ada DKM yang belum diundang tahun ini, insya Allah kegiatan ini akan dilanjutkan lagi tahun depan,” jelas Ari.

Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada teori manajemen masjid, tetapi juga akan dilakukan monitoring dan evaluasi setelah pelatihan selesai. “Sesuai arahan Pak Bupati dan Ibu Wakil Bupati, program ini akan menjadi prioritas ke depan. Selain itu, Pemkab bersama Baznas Bangka Selatan akan melakukan monitoring dan evaluasi penerapan hasil pelatihan di masjid-masjid peserta,” tambahnya.

Dalam pelatihan ini, Pemkab Bangka Selatan mendatangkan dua ustadz dari Masjid Jogokariyan, yaitu Ust. M. Rosyidi, ST dari Biro Manajemen Masjid dan Ust. Enggar Haryo Panggalih dari Biro Kultum Subuh. Keduanya merupakan bagian dari manajemen Masjid Jogokariyan yang terkenal dengan pendekatannya dalam mengelola masjid sebagai pusat sosial dan spiritual.

Masjid Jogokariyan, yang terletak di Yogyakarta, dikenal tidak hanya sebagai pusat ibadah, tetapi juga sebagai model manajemen yang memanfaatkan masjid untuk menggerakkan ekonomi umat. Masjid ini berhasil memberdayakan jamaahnya dengan berbagai program sosial dan ekonomi yang terintegrasi dengan aktivitas keagamaan. Bahkan, masjid tersebut sering menjadi rujukan studi banding dari berbagai daerah di Indonesia dan luar negeri.

Dengan mendatangkan narasumber yang berpengalaman dan terbukti sukses dalam manajemen masjid, Pemkab Bangka Selatan berharap dapat menciptakan perubahan signifikan dalam pengelolaan masjid di wilayah tersebut. Bupati Riza Herdavid optimis bahwa pelatihan ini akan memberikan manfaat jangka panjang bagi pengelolaan masjid dan kesejahteraan masyarakat di Bangka Selatan.

Pelatihan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis pengurus masjid, tetapi juga mendorong peran masjid sebagai pusat kegiatan sosial, ekonomi, dan kesejahteraan. “Masjid bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga harus menjadi pusat pemberdayaan umat. Semoga dengan ilmu yang diperoleh dari pelatihan ini, masjid-masjid di Bangka Selatan bisa lebih bermanfaat bagi jamaah dan masyarakat sekitar,” pungkas Riza.

Informasi Acara:

  • Hari/Tanggal: Selasa, 17 September 2024
  • Waktu: 08.00 WIB s/d selesai
  • Tempat: Ruang Rapat Gunung Namak, Kantor Bupati Bangka Selatan
  • Narasumber: Ust. M. Rosyidi, ST dan Ust. Enggar Haryo Panggalih (Masjid Jogokariyan Yogyakarta)

Dengan adanya pelatihan ini, Pemkab Bangka Selatan berharap dapat terus mendorong peningkatan kualitas pengelolaan masjid demi mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera dan religius di Bangka Selatan.