TOBOALI, SUARABAHANA.COM — Presiden Joko Widodo menyapa sekaligus menyerahkan bantuan sosial (bansos) kepada para penerima manfaat di Pasar Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada Kamis, 20 Oktober 2022.

Pada kesempatan tersebut, Presiden berpesan agar bantuan tersebut digunakan dengan baik, salah satunya untuk memenuhi kebutuhan gizi anak.

“Gunakan sebaik-baiknya untuk yang berkaitan dengan misalnya gizi anak, boleh. Untuk beli beras, beli telur boleh, beli susu boleh.

Jangan dibelikan handphone, jangan dibelikan baju baru. Saya titip itu saja, untuk kepentingan pendidikan anak boleh,” ucap Kepala Negara.

FB IMG 1666271040507
Presiden Joko Widodo menyapa sekaligus menyerahkan bantuan sosial kepada para penerima manfaat di Pasar Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada Kamis, 20 Oktober 2022. Foto: BPMI Setpres/Rusman.

Di pasar tersebut, Presiden Jokowi menyerahkan bantuan modal kerja (BMK) senilai Rp1,2 juta kepada para pedagang kaki lima (PKL) dan peserta Program Keluarga Harapan (PKH).

Selain itu, Presiden juga memastikan bahwa para penerima manfaat telah menerima bantuan langsung tunai (BLT) BBM dari pemerintah.

[irp]

“Bapak Ibu sudah terima ini semua ya? BLT BBM sudah? BLT BBM itu Rp300 ribu, yang bantuan Presiden ini Rp1,2 juta,” tutur Presiden.

Sebelumnya, Kepala Negara terbang dari Kabupaten Bangka Barat dengan menggunakan helikopter Super Puma TNI AU dan mendarat di helipad Stadion Junjung Besaoh, Kabupaten Bangka Selatan.

IMG 20221020 200237
Ribuan masyarakat menyambut kedatangan Presiden Jokowi di Pasar Toboali dalam rangka penyerahan bansos kepada penerima manfaat, Kamis (20/10/2022). Foto: Suara Bahana/Martono.

Presiden disambut oleh Bupati Bangka Selatan Riza Herdavid, Dandim 0413/Bangka Kolonel Inf. Denny Noviandi, dan Kapolres Bangka Selatan AKBP Joko Isnawan.

Turut mendampingi Presiden Jokowi saat mengunjungi Pasar Toboali yakni Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

Hadir pula Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Pj Gubernur Bangka Belitung Ridwan Djamaluddin, dan Wakil Bupati Bangka Selatan Debby Vita Dewi.

Sumber: BPMI Setpres.