SUARABAHANA.COM — Kantor Pencarian dan Pertolongan (Kansar) Pangkalpinang menerima info dari Ibu Hayati warga Tanah Merah bahwa ada warganya diduga diterkam buaya.

Sebelum kejadian naas, pada 29 September 2023 pukul 15.45 WIB, korban bernama Rafles (13) pergi memancing ikan bersama ayahnya (Muhri L/45) di Kolong Kebun Sawit Desa Tanah Merah, Bangka Tengah.

IMG 20230930 WA0003
Sumber foto: Humas Kansar Pangkalpinang.

Kepala Kansar Pangkalpinang, I Made Oka Astawa, dalam keterangan tertulis menyebut, pada pukul 16.01 WIB, pada saat sedang memancing, tiba-tiba seekor buaya secara mendadak langsung menerkam bocah tersebut.

Baca Juga:

LUKW UPN Veteran Yogyakarta Uji 19 Wartawan Kaltim di Badak LNG Bontang
Tambang Timah Gasak Hutan Produksi di Desa Tepus, Milik Bos AT?
Pencarian Berakhir Duka, Jaka Ditemukan Meninggal di Rawa-rawa

Ayah korban sempat berusaha menyelamatkan anaknya dari terkaman buaya namun tidak berhasil.

Selanjutnya ayah korban melaporkan ke warga setempat untuk meminta bantuan. Hingga dilaporkan korban belum ditemukan.

“Mendapatkan informasi tersebut Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang segera memberangkatkan 1 Tim Rescue menuju lokasi kejadian dan membuka Operasi SAR Gabungan,” kata Oka.