Toboali — Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bangka Selatan (Basel) akan melaksanakan pengukuhan bunda literasi masa bhakti 2022-2024 pada Selasa 26 Juli 2022 mendatang.

Pengukuhan bunda literasi ini bertujuan meningkatkan minat baca dan budaya literasi masyarakat serta meningkatkan kualitas layanan perpustakaan.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bangka Selatan Sumadi, S.Pd, MM menyampaikan kegiatan tersebut akan dihadiri Direktur Standarisasi dan Akreditasi Perpustakaan Nasional RI.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bangka Selatan Sumadi, S.Pd, MM.

“Kegiatan ini akan menyasar satuan pendidikan dasar dan pendidikan khusus serta masyarakat dan juga akan dihadiri langsung Bupati Bangka Selatan Riza Herdavid,” kata Sumadi, Kamis 21 Juli 2022.

Menurut Sumadi, sebelum pengukuhan bunda literasi kegiatan akan diawali dengan workshop akreditasi perpustakaan dengan Keynote Speaker Wakil Bupati Debby Vita Dewi dan dihadiri Direktur Standarisasi dan Akreditasi Perpustakaan Nasional, Drs. Supriyanto, MSi.

Disampaikannya, untuk mendukung minat baca masyarakat Kabupaten Bangka Selatan saat ini daerah itu telah memiliki 180 perpustakaan sekolah, 25 perpustakaan desa, dan 1 perpustakaan khusus.

Bangun Perpustakaan Daerah

Selain itu, ungkap Sumadi, direncanakan pada tahun 2023 Kabupaten Bangka Selatan akan membangun perpustakaan daerah melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan anggaran kurang lebih Rp 10 Miliar.

Pembangunan Perpustakaan Daerah ini dilakukan guna mendongkrak nilai tingkat kegemaran membaca di Bangka Selatan yang saat ini 8,67 % dan indeks literasi masyarakat yang saat ini hanya 9,74%.

“Harapan kita dengan transformasi pendidikan dan perpustakaan bisa menjadikan perpustakaan tidak hanya sebagai pusat baca saja tetapi sebagai pusat kegiatan masyarakat yang akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tandas Sumadi.