Toboali — Ketua Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Kabupaten Bangka Selatan (Basel), Rusli, S.E.,M.M menyebut prestasi Tim PSTI Bangka Selatan dalam ajang Open Turnamen PKDP Cup 2022 di Kota Pangkalpinang Provinsi Bangka Belitung (Babel) sebagai runner up patut mendapat apresiasi.

Menurut Rusli, kekalahan dari tim Sumatera Barat (Sumbar) dalam ajang tersebut wajar karena tim Sumbar bermaterikan pemain Pekan Olahraga Nasional (PON) dan Pra PON. Meskipun Sumbar tak terbendung, namun hal ini akan menjadi pengalaman berharga di masa depan.

Ketua PSTI Kabupaten Bangka Selatan, Rusli, S.E., M.M. Sumber foto: istimewa.

“Prestasi yang luar biasa dari PSTI Bangka Selatan telah berhasil menembus final. Atlit PON Sumbar tidak terbendung. Semoga hal ini menjadi pengalaman berharga untuk ke depan,” ungkap Rusli di Toboali, Kamis (1/9/2022) malam.

Rusli mewakili pengurus PSTI Bangka Selatan sangat mengapresiasi anggota tim, pelatih, manager, serta kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bangka Selatan dan jajaran yang telah mendukung penuh timnya dalam ajang tersebut.

“Alhamdulillah terima kasih kepada Ketua KONI beserta jajarannya serta semua pihak yang sudah memberikan dukungan, doa, dan sumbang pikiran. Kepada manajer, pelatih, serta pengurus PSTI Bangka Selatan saya ucapkan terima kasih atas usaha dan kerja keras yang sudah menghantarkan atlit sepak takraw ke final dan meraih runner up, Asak Kawa Kite Pacak,” tandas Rusli.

Tim Sepak Takraw PSTI Kabupaten Bangka Selatan. Sumber foto: istimewa.

Sebelumnya diberitakan, tim sepak takraw dari Kota Pariaman Sumatera Barat (Sumbar) menjuarai Open Turnamen Sepak Takraw PKDP Cup 2022 Bangka Belitung dan berhak atas hadiah uang pembinaan Rp10 juta.

Dalam partai final, tim yang terdiri dari Iqbal, Zulfahmi dan Rio mengalahkan tim PSTI Bangka Selatan (Basel). Juara kedua memperoleh hadiah uang Rp6 juta dan juara ketiga dengan hadiah Rp3 juta diraih tim Desa Beriga, Kabupaten Bangka Tengah.

Open turnamen yang diadakan Dewan Pimpinan Wilayah Persatuan Keluarga Daerah Piaman (DPW PKDP) Bangka Belitung ini diikuti 18 Tim Sepak Takraw.

Ketua PKDP Bangka Belitung Hasrul Sani mengatakan open turnamen ini akan menjadi agenda rutin PKDP Babel tiap tahun. “Ini yang pertama dan selalu akan ada open tunamen kedua, ketiga dan seterusnya. Ini akan kita jadikan agenda rutin,” katanya dalam sambutan penutupan di lapangan takraw PKDP Pangkalpinang, Kamis (1/9/2022).

Sementara itu, pengurus daerah Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Bangka Belitung Akmal menyambut baik terlaksananya kegiatan ini. “Dari turnamen ini terlihat bahwa potensi atlit Babel bisa bersaing dengan atlit sepaktakraw daerah lainnya sehingga bisa ketemu tim kuat dari Sumbar di partai final,” ujarnya.

Kondisi ini, kata Akmal, akan membawa pengaruh baik bagi perkembangan sepak takraw Bangka Belitung untuk mengejar ketinggalan dari Sumbar. (rel)