Cegah Prostitusi Online, Sekdako: Guru Harus Awasi Murid dalam Penggunaan Ponsel
PANGKALPINANG, SUARABAHANA.COM — Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pangkalpinang Radmida Dawam bersama Kepala Dinas Pendidikan Erwandi menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-105 SMP Negeri 1 Pangkalpinang, Sabtu (03/09/22), di Halaman SMP Negeri 1 Pangkalpinang.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Pangkalpinang, Erwandi di kesempatan itu turut mengapresiasi kegiatan tersebut. “Atas nama Pemerintah Kota Pangkalpinang saya mengapresiasi kegiatan ini bersama alumni angkatan 1985 sekaligus peluncuran umah BA_KRI serta peluncuran buku Seribu Jejak Sejuta Kenangan,” ungkapnya.
Erwandi juga mengucapkan terima kasih kepada semua bantuan pihak terkait dalam rangka melakukan perbaikan ekosistem terutama dalam memberikan mutu pendidikan pendidikan.
“Pemerintah Kota Pangkalpinang tidak mungkin melaksanakan sendiri tanpa bantuan seluruh stackholder yang ada. Kepedulian dan kebersamaan itu yang diharapkan untuk meningkatkan mutu pendidikan di Kota Pangkalpinang,” ucapnya.
“Saya harap semua pihak dapat memberikan kontribusi yang terbaik ke semua SMP yang ada di Kota Pangkalpinang terutama kepada SMP Negeri 1 Pangkalpinang,” sambungnya.
Sementara Sekdako Pangkalpinang, Radmida Dawam ikut menyampaikan pesan khusus kepada semua pihak terutama ibu bapak guru di SMP Negeri 1 Pangkalpinang terkait dengan tindak pidana perdagangan orang yang sudah merambah di tingkat sekolah.
“Saya kira bapak ibu guru agar bisa mengontrol siswa atau siswi dalam penggunaan Handphone (Ponsel). Dari hasil razia handphone di sekolah, ada temuan di salah satu handphone siswi melakukan prostitusi online,” sebutnya.
Dia melanjutkan, terkait hal itu dirinya menghimbau kepada seluruh orang tua agar
turut mengontrol perilaku anak-anak. Dia meminta untuk tidak menjadikan guru sebagai penanggungjawab semunya karena anak-anak adalah generasi penerus bangsa.
“Kita tidak mau anak-anak diekploitasi secara ekonomi, dan ini adalah salah satu contoh kekerasan seksual. Saya yakin dan percaya di SMP Negeri 1 Pangkalpinang tidak ada kasus seperti itu karena di sini sekolah yang penuh prestasi,” katanya.
Dia menambahkan bahwa melalui perayaan HUT SMP Negeri 1 Pangkalpinang ke-105 Tahun dapat membawa berkah untuk semua. “Alhamdulillah, dengan dipercaya sebagai Ketua TPID, saya telah ikut menyetujui penambahan anggaran pembangunan ruang belajar untuk SMP di Kota Pangkalpinang,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan