LEPAR PONGOK, SUARABAHANA.COM — Kapolres Bangka Selatan (Basel) AKBP Joko Isnawan, SIK, MH, MKP mengunjungi Desa Tanjung Labu Kecamatan Lepar Pongok Kabupaten Bangka Selatan, Selasa (20/9/2022).

Kedatangan kapolres didampingi sejumlah pejabat utama Polres Bangka Selatan untuk memberikan bantuan sosial, pengobatan gratis, sekaligus melihat langsung dampak banjir yang melanda Desa Tanjung Labu pada Senin (19/9/2022) pagi.

Sumber foto: istimewa.

“Hari ini kita melakukan kegiatan bakti sosial ke Tanjung Labu yang mana kita ketahui kemarin ada sedikit banjir akibat hujan dan beberapa aliran yang mampet. Kita memberi bantuan sosial akibat bencana kemarin dan dampak kenaikan Bahan Bakar Minyak,” kata AKBP Joko Isnawan.

Selain bansos, kata AKBP Joko Isnawan, pihaknya bersama RSUD Bangka Selatan juga memberi pengobatan gratis terhadap warga. Dari hasil pemeriksaan tenaga medis diketahui ada dua warga setempat yang mengalami sakit.

Sumber foto: istimewa.

 

“Yang pertama satu warga matanya tidak bisa melihat karena keterbatasan biaya tidak bisa berobat. Sedangkan satu warga lainnya anaknya umur 6 tahun sudah 28 hari ini panas badannya. Rencananya hari ini Pak Dirut RSUD dan saya akan bawa ke rumah sakit,” ungkap Kapolres.

Sumber foto: istimewa.

Sebelumnya, hujan deras mengguyur Desa Tanjung Labu Kecamatan Lepar Pongok Kabupaten Bangka Selatan, Senin (19/9/2022) pagi.

Menurut keterangan sumber, Mutial Hikmah, mahasiswa IAIN SAS Bangka Belitung yang sedang Kuliah Kerja Nyata (KKN) di wilayah itu menyebut hujan disertai angin kencang menyebabkan air laut pasang dan sungai meluap.

Hal ini menyebabkan banjir dan puluhan rumah warga di wilayah itu terendam banjir. Menurut warga setempat, sebelumnya belum pernah terjadi banjir.

Sumber foto: istimewa.

Menurut Mutial, hujan mulai mengguyur Desa Tanjung Labu Lepar Pongok sejak Minggu (18/9/2022) sore. Cuaca ekstrem membuat warga waspada akan terjadinya banjir di seluruh wilayah itu.

“Air selokan yang meluap membuat sejumlah titik pada ruas jalan di Desa Tanjung Labu rusak dan air masuk ke dalam rumah warga. Seluruh warga diminta untuk mewaspadai cuaca untuk beberapa hari ke depan,” ujar Mutial.

Satu rumah di wilayah Dusun 2 Desa Tanjung Labu mengalami kebanjiran yang cukup parah hingga beberapa peralatan dan perlengkapan rumah warga mengalami kerusakan.