SUARABAHANA.COM — Polres Bangka Selatan (Basel) masih menyelidiki kasus tewasnya seorang sales pewangi pakaian Ei (24) asal Palembang, Sumatera Selatan, pada sebuah rumah kontrakan di Gang Kartika belakang Markas Koramil Toboali Kabupaten Bangka Selatan.

Jasad laki-laki itu baru diketahui pada Minggu (25/6/2023) malam oleh, Rik (24), warga Toboali yang merupakan kekasihnya saat berkunjung ke rumah kontrakan korban.

Garis polisi terpasang pada kontrakan ditemukannya mayat sales pewangi pakaian, Ei (24), di Gang Kartika belakang Koramil Toboali, Minggu (25/6/2023) malam.

Kasi Humas Polres Bangka Selatan IPDA Budi seizin Kapolres AKBP Toni Sarjaka saat dikonfirmasi media ini menyampaikan kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan. “Masih dalam penyelidikan,” kata IPDA Budi, Senin (26/6/2023) siang.

Pertanyaan saat ini, apakah ada yang janggal dalam kasus tewasnya korban? Atau memang murni kasus bunuh diri dengan cara gantung diri?

Informasi yang diperoleh media ini di lapangan, penyidik Polres Bangka Selatan sedang memeriksa rekan kerja atau rekan satu kontrakan korban guna membuat terang kasus yang menghebohkan warga.

Selain itu, juga diperoleh informasi bahwa sebelum meninggal, korban sempat dihubungi pihak keluarga terkait kebutuhan melanjutkan sekolah salah satu keluarganya.

Tekait itu, korban Ei diduga sempat menggadaikan kendaraan motor guna keperluan keluarga tersebut.

Namun lantaran uang hasil gadai motor tidak cukup, korban disebut-sebut main judi online guna mencari peruntungan dengan memakai uang perusahaan tempatnya bekerja.

Lantaran kalah judi itu, korban diduga frustasi dan tertekan hingga mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Mayat korban telah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bangka Selatan pada Minggu (25/6/2023) pukul 23.30 WIB menggunakan mobil ambulance untuk diautopsi.

Kasus tewasnya Ei di rumah kontrakan tersebut sempat menarik perhatian warga yang berkumpul dan melihat lokasi kejadian dari luar garis polisi. Informasi peristiwa ini begitu cepat menyebar khususnya melalui media sosial.