SUARABAHANA.COM — Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Suganda Pandapotan Pasaribu, mengungkapkan bahwa Program Gule Kabung dan Aik Bakung merupakan bukti nyata kehadiran pemerintah secara langsung di tengah-tengah masyarakat. Program ini, yang didukung oleh Forkopimda, telah membawa manfaat besar bagi warga Babel.

Program Gule Kabung dan Aik Bakung memiliki fokus pada pelayanan publik yang kolaboratif dan pengecekan harga di pasar. Pj Gubernur Suganda menjelaskan bahwa Gule Kabung, yang berasal dari batang kabung, memiliki banyak manfaat yang telah terbukti dalam program ini. Bahkan, Gule Kabung telah meraih penghargaan tingkat nasional dari media INews TV.

Sumber foto: istimewa.

“Melalui program ini, pemerintah berhasil mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat, termasuk masalah kesehatan, rumah tidak layak huni, gangguan jiwa, dan stunting. Konsep dasar dari Gule Kabung dan Aik Bakung ini membuktikan bahwa pemerintah dapat secara efektif merespons kebutuhan masyarakat,” kata Suganda, Selasa (5/9/2023) di lokasi kegiatan, Desa Bukit Terap Kecamatan Tukak Sadai, Bangka Selatan.

Pj Gubernur Suganda juga menyoroti penggunaan APBD perubahan tahun 2023 yang baru-baru ini disetujui oleh DPRD Kepulauan Babel. Pemerintah Provinsi Kepulauan Babel telah mengalokasikan anggaran untuk mengurangi angka kemiskinan ekstrem di wilayah ini. Salah satu langkah penting adalah memberikan bantuan langsung kepada masyarakat yang membutuhkan.

Sumber foto: istimewa.

Selain membahas program-program pemerintah, Pj Gubernur Suganda juga mengajak masyarakat untuk menjaga kondusifitas di Kepulauan Babel, terutama menjelang tahun politik 2024. Ia mengingatkan agar masyarakat tidak terprovokasi atau terpengaruh oleh upaya memecah belah yang mungkin terjadi.

Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid, juga mengungkapkan kebanggaannya terhadap kolaborasi antara Program Gule Kabung dan Program Aik Bakung. Ia mencatat bahwa sejak awal masa jabatannya, program Aik Bakung telah memberikan banyak manfaat kepada masyarakat.

Sumber foto: istimewa.

Bupati juga berkomitmen untuk memberikan bantuan yang tepat sasaran, termasuk bantuan pengobatan gratis, perlengkapan sekolah, dan dukungan bagi UMKM.

Kegiatan di Desa Bukit Terap ini mencakup berbagai acara, termasuk Nganggung bersama di Masjid An-Nur, serta ramah tamah bersama masyarakat dengan tema ‘Bekelakar Santai (Bekisah)’. Suasana keakraban semakin erat dengan penampilan Klaki Band yang membawakan lagu dalam bahasa daerah Bangka.

Dalam rangkaian kegiatan ini, Pemprov Kepulauan Babel dan Pemkab Basel memberikan sejumlah bantuan kepada masyarakat, seperti rehabilitasi rumah tidak layak huni, kursi roda, Life Jacket untuk kapal penyebrangan, serta paket sembako dan bantuan kepada anak yatim piatu dan pelaku UMKM.

Program Gule Kabung dan Aik Bakung terbukti menjadi inisiatif yang efektif dalam mewujudkan kehadiran pemerintah di tengah masyarakat Kepulauan Bangka Belitung, dengan memberikan solusi konkret atas berbagai permasalahan yang dihadapi oleh warga. Semoga program-program seperti ini terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat Babel.