SUARABAHANA.COM — Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Pangkalpinang ke-267, Pj Walikota Pangkalpinang, Budi Utama, bersama sejumlah pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat Taman Sari, Lurah Gedung Nasional (Genas), serta masyarakat sekitar, melaksanakan kegiatan gotong royong di Jalan Balai pada Selasa (17/9/2024).

Kegiatan ini menjadi simbol komitmen bersama untuk menjaga kebersihan lingkungan di ibu kota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ini.

Sumber foto: istimewa.

Kegiatan bersih-bersih yang digelar pagi itu menjadi tanggapan langsung terhadap masukan dari masyarakat setempat yang mengeluhkan bau tak sedap dari saluran got di sekitar Kelurahan Gedung Nasional. Keluhan ini pertama kali muncul melalui siaran langsung TikTok sehari sebelumnya, di mana warga yang nongkrong di warung kopi mencium aroma yang tidak enak dari parit di sekitar mereka.

Dalam sambutannya, Budi Utama menyampaikan bahwa kegiatan gotong royong ini tidak hanya menjadi bagian dari perayaan hari jadi Kota Pangkalpinang, tetapi diharapkan menjadi rutinitas untuk menjaga kebersihan lingkungan bersama masyarakat.

“Kegiatan ini tidak boleh hanya menjadi seremonial tahunan, melainkan harus menjadi kebiasaan. Kami berharap seluruh pegawai, bersama-sama dengan masyarakat, selalu menjaga kebersihan lingkungan. Pemerintah harus hadir dan responsif terhadap masukan masyarakat,” tegas Budi Utama.

Ia juga mengungkapkan bahwa pihaknya selalu berusaha tanggap terhadap kritik dan saran dari masyarakat, khususnya terkait isu-isu yang berdampak langsung pada kenyamanan warga, seperti masalah kebersihan.

Dalam kesempatan tersebut, Budi Utama juga mengingatkan kembali pentingnya program Jumpa Berlian (Jum’at Pagi Bersih Lingkungan), yang merupakan inisiatif dari mantan Walikota Pangkalpinang, Alm. Zulkarnain Karim, pada periode 2003-2013. Program ini terbukti efektif dalam upaya meraih penghargaan Adipura, sebuah pengakuan nasional atas kebersihan dan pengelolaan lingkungan perkotaan.

“Saya sudah sampaikan di rapat pimpinan, ayo kita giatkan lagi program Jumpa Berlian. Ini salah satu cara agar kita bisa menjaga kota ini tetap bersih dan sehat,” ujar Budi Utama, mengajak seluruh elemen masyarakat dan pemerintah untuk aktif dalam program tersebut.

Selain fokus pada kebersihan lingkungan, Budi Utama juga memaparkan rencana pembangunan Tugu Kemenangan yang akan ditempatkan di bekas kantor Kecamatan Taman Sari. Pembangunan tugu ini, yang diproyeksikan akan mulai pada tahun 2025 atau 2026, akan dilengkapi dengan taman khusus sebagai ruang silaturahmi bagi masyarakat Pangkalpinang.

“Di sana nanti akan ada ruang terbuka yang bisa digunakan warga untuk berkumpul, tanpa adanya gangguan dari aktivitas UMKM. Ruang ini akan menjadi area publik yang nyaman dan sejuk, dengan Tugu Kemenangan sebagai simbol kejayaan kota kita,” jelas Budi Utama.

Ia menambahkan bahwa meski dirinya hanya bertugas sebagai Penjabat Walikota, pembangunan ini akan menjadi bagian dari legacy-nya, dan ia berharap para pejabat yang melanjutkan pemerintahan bisa menuntaskan proyek tersebut.